Sama seperti Indonesia, Amerika pun relatif baru mengenal VW ID.Buzz. Sedangkan Eropa yang jadi rumah Volkswagen, telah menikmati minivan listrik retro itu selama beberapa tahun. Sayang penjualannya tidak sesuai harapan. Diperkirakan akibat harga produk VW yang memang sudah menjauh dari “Mobil Rakyat”.
Dalam upaya untuk membuat IC.Buzz lebih terjangkau, hadirlah Freestyle baru yang berfungsi sebagai trim level pemula.
ID.Buzz dengan spesifikasi sederhana ini dilengkapi velg kaleng 18 inci dengan ban depan 235/60 R18 dan ban belakang 255/55 R18. Ini mengingatkan pada EV dari VW Group yang dibangun pada platform MEB yang sama, yakni Audi Q4 E-Tron yang pakai velg kaleng 19 inci plus dop.
Warna Candy White ini adalah satu-satunya yang ditawarkan, tetapi ada opsi warna metalik Moon Silver dengan tambahan biaya €1.035 (Rp 17,5 jt). ID.Buzz Freestyle hadir dengan bumper tanpa cat seperti mobil tahun 1980-an.
Interiornya rada suram dengan jok berbahan kain yang tampak seperti sisa-sisa dari Golf Mk4. Tentu sebagai EV, Anda mendapatkan tablet raksasa dengan layar 12,9 inci dan konektivitas nirkabel Android Auto dan Apple CarPlay. Juga ada kursi depan yang dapat disesuaikan ketinggiannya hingga kontrol iklim otomatis dua zona.
Bila Amerika hanya mendapatkan varian sasis panjang, rakyat Eropa dapat membeli ID.Buzz dengan sasis standar yang lebih pendek. Soal tenaga, ID.Buzz menampung paket baterai 59-kWh di antara dua as roda. Energi listriknya untuk mengumpan motor listrik yang menghasilkan 170 tenaga kuda, kira-kira setengah dari trim GTX yang sporty.
Dengan torsi instan 405 Nm, ID.Buzz versi Eropa ini butuh 10,7 detik untuk mencapai 96 km/j. Sayang, tidak akan bisa melaju lebih dari 145 km/j. Itu sudah bisa diduga mengingat bobotnya yang 2,4 ton dan hanya menggunakan motor tunggal. Namun, bila Anda kehabisan listrik, hanya butuh waktu 24 menit untuk mengisi daya dari 10% hingga 80% menggunakan DC charging.
Dengan harga €49.997 (Rp 847 jt), Freestyle berada di bawah level trim dasar sebelumnya (Pure) dengan selisih lebih dari €4.000 (Rp 68 jt). Cukup menarik untuk standar MPV entry level Indonesia.
Diolah dari berbagai sumber
Foto : InsideEV
Share :